Perencanaan Pembangunan Harus Berdasarkan Prioritas dan Dasar Hukum yang Jelas
KEPALA PERANGKAT DAERAH-Kepala Perangkat Daerah lingkup Pemkab Barito Utara, Lurah, Kepala Desa se Kecamatan Teweh Tengah dan pimpinan perusahaan, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat saat menghadiri kegiatan Musrenbang RKPD tahun 2026 di aula Kecamatan Teweh Tengah, Senin (24/2/2025).(foto:itahnews)
MEDIA ITAHNEWS, Muara Teweh – Pj Bupati Barito Utara, Drs Muhlis menegaskan bahwa pentingnya perencanaan pembangunan yang tepat sasaran dan berdasarkan prioritas.
Hal tersebut diungkapkan Pj Bupati Muhlis pada acara penutupan Musrenbang RKPD Kecamatan Teweh Tengah untuk Tahun 2026 yang berlangsung di Aula Kecamatan setempat, Senin (24/2/2025).
Pada kesempatan itu Muhlis juga mengingatkan seluruh peserta bahwa proses musyawarah yang telah dilakukan hampir sepanjang hari ini, merupakan upaya bersama untuk merumuskan usulan kegiatan pembangunan yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2026.
“Meski Musrenbang RKPD tahun 2026 telah mencapai kesepakatan, keterbatasan anggaran menjadi tantangan utama dalam merealisasikan semua usulan tersebut. Oleh karena itu, perlunya peninjauan kembali prioritas kegiatan yang telah disepakati, dengan menekankan program-program yang akan memberikan dampak langsung kepada masyarakat banyak,” kata dia.
Ia juga mengatakan peran aktif dari seluruh perangkat daerah sangat diperlukan untuk mencari peluang sumber pembiayaan di luar APBD, seperti melalui APBD Provinsi, APBN, serta sumber pembiayaan lainnya yang sah.
Di sisi lain, Muhlis juga mengingatkan agar setiap kegiatan yang diajukan harus didasarkan pada dasar hukum yang jelas, dan berpedoman pada aturan yang berlaku, agar tidak menimbulkan permasalahan di kemudian hari. Ia juga mengajak semua pihak untuk bekerja keras dan cerdas, dengan memperhatikan dinamika pembangunan yang cepat berubah.
Lebih lanjut, Pj Bupati mengungkapkan bahwa dalam menghadapi tantangan tersebut, perencanaan pembangunan yang dilakukan harus mencerminkan sifat-sifat perencanaan yang partisipatif, berbasis kinerja, dan berwawasan lingkungan.
"Perencanaan pembangunan harus mencerminkan semangat bottom-up planning dan local planning, dengan pendekatan berbasis kinerja yang mengutamakan hasil yang nyata dan berkelanjutan," jelasnya.
Muhls juga mengharapkan agar seluruh kegiatan yang disusun dalam Musrenbang ini dapat berjalan dengan lancar, serta memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Kabupaten Barito Utara.
Pj Bupati juga mengingatkan agar semua pihak bekerja sama untuk mewujudkan pembangunan yang lebih baik di tahun-tahun mendatang.
(AF/Redaksi).