Ketua KPU RI Tinjau Kesiapan PSU di Barito Utara, Tekankan Akurasi dan Ketelitian Logistik
Font Terkecil
Font Terbesar
MEDIA ITAHNEWS, Muara Teweh - Ketua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI), Mochammad Afifuddin, melakukan kunjungan kerja supervisi dan monitoring ke gudang logistik KPU Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, Rabu (30/07/2025).
Kunjungan ini bertujuan memastikan kesiapan serta keamanan logistik menjelang pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang akan dilaksanakan pada Rabu, 6 Agustus 2025, sebagai tindak lanjut dari Putusan Mahkamah Konstitusi RI Nomor 313/PHPU.BUP-XXIII/2025.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua KPU RI Mochammad Afifuddin menegaskan pentingnya ketelitian dalam pengelolaan logistik, khususnya dalam proses penghitungan surat suara.
“Kesiapan logistik harus akurat dan presisi, termasuk dalam pentingnya ketelitian dalam menghitung jumlah logistik. Seperti halnya penghitungan surat suara yang memerlukan ketelitian. Kesalahan dalam penghitungan surat suara bisa menyebabkan kekurangan logistik saat pendistribusian,”ujar Mochammad Afifuddin.
Sementara itu, Ketua KPU Barito Utara, Siska Dewi Lestari, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan persiapan secara maksimal dan terus berkoordinasi dengan semua pihak terkait demi kelancaran PSU.
“Kami di KPU Barito Utara berkomitmen penuh untuk menyukseskan PSU ini. Seluruh tahapan, termasuk pengepakan dan pengamanan logistik, dilakukan dengan sangat cermat dan sesuai dengan prosedur. Kami juga terus melakukan pengecekan ulang untuk memastikan tidak ada kekurangan saat hari H nanti," ujar Siska Dewi Lestari saat mendampingi Ketua KPU RI.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua KPU Provinsi Kalimantan Tengah Sastriadi, anggota KPU Provinsi Kalimantan Tengah Harmain dan Tity Yukrisna, Sekretaris Provinsi Kalimantan Tengah Mohammad Hasyim, Ketua dan anggota KPU serta Sekretariat KPU Barito Utara, Anggota Bawaslu RI Puadi, Bawaslu Provinsi Kalimantan Tengah, serta Bawaslu Kabupaten Barito Utara.
KPU RI bersama jajaran di daerah terus menekankan pentingnya profesionalitas, akuntabilitas, dan koordinasi lintas lembaga demi terselenggaranya PSU yang berkualitas dan berintegritas.(AF/Redaksi)
