Ular Masuk ke Rumah Warga di Jalan Ais Nasition, Tim BPBD Barut Lakukan Evakuasi
Font Terkecil
Font Terbesar
EVAKUASI ULAR MASUK DALAM RUMAH-Tim dari Dinas Damkarmat bersama BPBD Barito Utara saat melakukan evakuasi binatang berbisa sejenis ular yang masuk dalam rumah warga di Jalan AIS.Nasution(Karang Jawa), Minggu (20/4/2025) sekitar pukul 19.44 WIB.(itahnews:Dok BPBD Barut)
MEDIA ITAHNEWS, Muara Teweh – Tim BPBD dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kabupaten Barito Utara kembali melaksanakan kegiatan non-kebakaran berupa evakuasi ular yang masuk ke rumah warga di Jalan AIS. Nasution (Karang Jawa), Kelurahan Melayu, Kecamatan Teweh Tengah.
Laporan dari warga atas nama Akhmad Fauzie diterima oleh petugas piket melalui layanan panggilan darurat 1x24 jam milik BPBD Barito Utara pada hari Minggu, 20 April 2025 pukul 19.44 WIB.
Dalam laporannya, warga bernama Akhmad Fauzie tersebut meminta bantuan untuk mengevakuasi seekor ular yang masuk ke dalam rumah tetangganya. Hal tersebut disebabkan adanya banjir.
Mendapatkan laporan tersebut, tim dari Dinas BPBD gabungan Damkar dan Penyelamatan Barito Utara segera bergerak menuju lokasi kejadian. Setelah melakukan penelusuran dan upaya evakuasi, ular berhasil diamankan sekitar 30 menit kemudian.
Proses evakuasi berlangsung dengan aman dan lancar tanpa menimbulkan gangguan lebih lanjut bagi penghuni rumah.
Sementara Rizali Hadi Kalak BPBD, menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini merupakan bagian dari layanan tanggap darurat yang diberikan kepada masyarakat, tidak hanya terbatas pada penanganan kebakaran.
Sementara itu, Akhmad Fauzie, tetangga pemilik rumah, mengucapkan terima kasih atas respon cepat dari tim Damkar dan BPBD Barito Utara.
“Saya sangat mengapresiasi bantuan cepat dari Dinas BPBD dan Damkar Barut. Ular yang masuk cukup membuat kami panik, dan beruntung tim datang tepat waktu dan menanganinya dengan sigap,” kata Akhmad Fauzie yang akrab disapa Pak Yatak ini.
BPBD Kabupaten Barito Utara mengimbau masyarakat agar tetap waspada, apalagi saat ini Kabupaten Barito Utara dilanda banjir, terhadap adanya keadaan mendesak meminta bantuan segera menghubungi layanan darurat jika menemukan hewan berbahaya di lingkungan tempat tinggal mereka.
(AF/Redaksi)