Habar Uluh Itah

32 Peserta Pelatihan Mekanik dan Servis AC Ikuti Pembekalan di Aula Disnakertranskop-UKM Barito Utara.

 
PEMBEKALAN PESERTA-Sebanyak 32 peserta ikuti pembekalan sebelum menjalani pelatihan mekanik sarana dan servis AC ruang dan mobil. Pembekalan ini digelar di Aula Disnakertranskop UKM Barito Utara, Sabtu (14/6/2025).(itahnews:Dinas Nakertranskop Barut)

MEDIA ITAHNEWS, Muara Teweh – Sebanyak 32 peserta pelatihan dari Kabupaten Barito Utara mengikuti kegiatan pembekalan sebelum menjalani pelatihan mekanik sarana dan servis AC ruang dan mobil. Pembekalan ini digelar di Aula Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi dan UKM (Disnakertranskop-UKM) Kabupaten Barito Utara, Sabtu (14/6/2025).

Kepala Disnakertranskop-UKM Barito Utara, M. Mastur, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan pembekalan ini sangat penting dilakukan agar para peserta memiliki pengetahuan dasar dan informasi awal sebelum mengikuti pelatihan. Hal ini akan mempermudah peserta dalam menyerap materi dan meningkatkan hasil pelatihan.

“Pembekalan ini adalah tahap awal yang sangat strategis. Diharapkan peserta dapat memahami tujuan pelatihan dan memiliki bekal awal untuk mengikuti pelatihan secara maksimal,” ujar M. Mastur.

Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan penyerahan secara simbolis Kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada peserta sebagai bentuk perlindungan sosial selama menjalani pelatihan.

Pelatihan ini merupakan hasil kerja sama antara Disnakertranskop-UKM Barito Utara dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Kuat Perkada Abadi, Tanjung, Kabupaten Tabalong. 

Terdiri dari 16 peserta pelatihan mekanik sarana dan 16 peserta pelatihan servis AC, seluruh peserta akan dilepas secara resmi pada Minggu pagi (15/6/2025) menuju tempat pelatihan.

Kadis M. Mastur menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan salah satu bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Barito Utara dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya tenaga kerja lokal agar memiliki daya saing di dunia kerja maupun dalam berwirausaha.

“Melalui pelatihan ini, kita berharap para peserta dapat meningkatkan keterampilan, membuka peluang kerja, dan bahkan menciptakan lapangan kerja baru. Hal ini pada akhirnya akan berkontribusi dalam menekan angka pengangguran dan kemiskinan di Barito Utara,” tutupnya.

Kegiatan ini menjadi langkah nyata dalam membangun SDM unggul dan siap kerja, sekaligus memperkuat peran sektor pelatihan sebagai pintu masuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.


(AF/Redaksi)