Pemdes Desa Lemo II Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di RT 02, Kepala Desa: Semoga Diberi Ketabahan
Font Terkecil
Font Terbesar
SALURKAN BANTUAN KEBAKARAN-Pemdes Lemo II, bersama BPD, Linmas, MPA Desa Lemo II, dan Babinsa menyalurkan bantuan kepada warga terdampak kebakaran yang terjadi di RT 02 Desa Lemo II, Kecamatan Teweh Tengah, Senin (5/5/2025). Bantuan diserahkan langsung kepada warga, Selasa (6/5/2025).(itahnews:Dok Pemdes Lemo II)
MEDIA ITAHNEWS, Muara Teweh – Pemerintah Desa (Pemdes) Lemo II, bersama BPD, Linmas, MPA Desa Lemo II, dan Babinsa menyalurkan bantuan kepada warga terdampak kebakaran yang terjadi di RT 02 Desa Lemo II, Kecamatan Teweh Tengah, Kabupaten Barito Utara, pada Senin (5/5/2025) kemarin.
Bantuan diserahkan secara langsung pada Selasa (6/5/2025) kepada para korban kebakaran yang rumah dan tempat usahanya dilalap si jago merah.
Kepala Desa Lemo II, Hj Ely Sukaisih menyampaikan keprihatinannya terhadap musibah yang menimpa warganya. Ia berharap para korban diberikan ketabahan dan kekuatan menghadapi cobaan ini.
"Kami dari Pemerintah Desa Lemo II turut berduka atas musibah kebakaran ini. Semoga keluarga yang terdampak diberikan ketabahan, kesabaran, dan digantikan rezeki yang lebih banyak. Kami akan terus berupaya memberikan bantuan dan dukungan semampu kami," ujar Ely Sukaisih.
Diketahui, kebakaran yang terjadi pada pukul 13.10 WIB tersebut menghanguskan sejumlah bangunan milik warga, termasuk beberapa warung dan rumah tinggal. Pemadaman berhasil dilakukan oleh tim gabungan dari BPBD, Disdamkarmat, TNI, MPA Desa Lemo II, serta warga sekitar, dan api berhasil dipadamkan sekitar pukul 15.10 WIB.
Kabid Kedaruratan dan Logistik (Darlog) BPBD Barito Utara, Rizali Hadi, menjelaskan bahwa pihaknya segera merespons laporan kebakaran dengan menurunkan personel dan peralatan ke lokasi kejadian.
"Kami menerima laporan pukul 13.12 WIB dan segera mengerahkan tim ke lokasi. Tindakan cepat bersama berbagai pihak berhasil memadamkan api dalam waktu kurang dari dua jam. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwajib," terang Rizali Hadi, Senin (5/5/2025).
(AF/Redaksi)