Kapolresta Palangka Raya Cek Pelaksanaan Pos Pam dan Pelayanan Ops Ketupat Telabang
Palangka Raya – Kapolresta Palangka Raya, Polda Kalteng, Kombes Pol. Budi Santosa, S.I.K., M.H. bergerak untuk melaksanakan pengecekan pada pelaksanaan Operasi Ketupat Telabang Tahun 2022 yang berlangsung saat ini.
Pengecekan pun dilakukan Kapolresta dengan didampingi Wakapolresta, AKBP Andiyatna, S.I.K., M.H. bersama para Pejabat Utama (PJU) kesatuannya, pada Pos Pengamanan (Pam) dan Pelayanan Terpadu dalam operasi tersebut, Rabu (4/5/2022) siang.
Kapolresta menjelaskan, pengecekan tersebut dilakukan guna memastikan pelaksanaan Pos Pam dan Pelayanan Ops Ketupat Telabang Tahun 2022 dapat berjalan dengan aman serta lancar.
“Pengecekan dilakukan pada beberapa pos yang digelar dalam rangka Operasi Ketupat Telabang Tahun 2022 saat ini, yang Polresta Palangka Raya laksanakan bersama Polda Kalteng dan instansi pemerintah terkait,” jelasnya.
Beberapa lokasi pos pam yang dilakukan pengecekan tersebut yakni Pos Terpadu Bundaran Besar, Pos Pam Kelurahan Pahandut Seberang dan Pos Pam Jalan Mahir-Mahar di wilayah Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
“Selain itu juga tentunya guna memastikan kesiapan dan kelengkapan para personel yang melaksanakan tugas pada pos-pos pam dan pelayanan tersebut, agar dapat senantiasa berjalan dengan optimal dan lancar,” ungkap Kombes Pol. Budi.
Selain melakukan pengecekan kepada para personel, dirinya bersama para PJU pun juga memeriksa kondisi kebersihan pada pos-pos tersebut.
“Jaga kebersihan dan kerapian selama rekan-rekan sekalian mengawaki pos ini, sebagai cerminan diri dan instansi Polresta Palangka Raya kepada masyarakat maupun pihak-pihak yang akan mengunjungi pos pam dan pelayanan ini,” imbaunya.
Sembari melakukan pengecekan dirinya pun juga mengingatkan para personel di sana agar senantiasa menjaga kewaspadaan selama melaksanakan tugas tersebut, mengingat tingkat dan potensi kerawanan maupun gangguan yang dapat terjadi.
“Harus selalu waspada dan berhati-hati saat bertugas pada Pos Pam dan Pelayanan Operasi Ketupat Telabang ini, jangan sampai akibat kelalaian sehingga mengakibatkan terjadinya hal-hal yang tidak kita inginkan,” tegas Budi. (Ang)